Denny Darko Terawang Video Pertemuan Megawati dan Jokowi yang Diunggah Puan Maharani, Benarkah Settingan?

26 Juni 2022, 15:40 WIB
Unggahan foto Instagram Denny Darko dan Puan Maharani/ /Instagram/@_dennydarko_ @puanmaharaniri/

BeritaSampang.com – Rakernas PDI Perjuangan baru saja selesai, dan menyisakan video yang menarik.

Dimana, di ruangan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri seakan-akan sedang menyidang Joko Widodo atau dikenal Jokowi.

Lalu, disaksikan oleh ketua DPP PDIP dan Ketua DPR Puan Maharani yang sedang selfie dalam video yang di unggah di Instagram pribadi Puan Maharani.

Baca Juga: Atta Aurel Cari Hewan Kurban Terbesar di Indonesia untuk Ameena

Video tersebut menjadi sorotan warganet, merebak dan viral di dunia maya.

Melihat video tersebut, Denny Darko mengatakan luar biasa.

Mengapa Denny Darko mengatakan seperti itu? Berikut hasil terawang Denny Darko terkait video yang di unggah Puan Maharani.

Dikutip BeritaSampang.com dari kanal YouTube Denny Darko berikut pernyataannya.

Jika dilihat dari unggahan videonya, menurut Denny bahwa momen tersebut sudah direncankan, sudah disusun, dan disiapkan.

Bukan karena tidak sengaja, tetapi sudah di setting sebelumnya.

“Yang pertama, yang harus kalian ketahui adalah sesuatu yang sudah direncanakan,”

“Sesuatu yang memang disusun, semuanya sudah disiapkan, dan juga terjadi bukan karena tidak sengaja, ini adalah sesuatu yang di setting,” kata Denny

Baca Juga: Lirik Lagu BTS 'Yet To Come' (The Most Beautiful Moment)

Menurut Denny bahwa memang hal tersebut sudah sengaja diciptakan, untuk memunculkan reaksi dan perasaan masyarakat bahwa hal tersebut terlihat seperti tidak disengaja dan spontan terjadi.

“Dan ini memang sengaja diciptakan, untuk memunculkan designated reaction atau designated feeling, sehingga kalau yang beranggapan ini adalah sesuatu yang tidak disengaja, secara spontan,” kata Denny

Dimana masyarakat secara emosional tidak sadar, bahwa kejadian tersebut seperti sedang melihat sebuah film yang disutradarai dan ada pemain di dalamnya.

“Apalagi emosional, maka sebenarnya kalian semua adalah penonton yang tidak sadar, bahwa kalian sedang menonton sebuah film yang ada sutradaranya, dan ada pemainnya,” kata Denny

Baca Juga: Rumah Kembali Diintai, Nikita Mirzani Nekat Lakukan Ini!

Seakan-akan Jokowi adalah seorang yang direndahkan.

“Mengapa seperti itu, seakan-akan disini pak Jokowi ini seorang yang memang, direndahkan,” kata Denny

Juga, seperti siswa yang dimarahi oleh seorang guru BK.

“Presiden kok dimarahin oleh seorang ketua umum partai, kaya guru BK yang manggil siswa yang nakal,” kata Denny

Tapi kenyataannya, semua hal tersebut baik-baik saja.

“Apapun itu kemudian muncul, tapi pada kenyataan disini everybody’s buin, semua orang itu menang disini,” kata Denny

Denny mengibaratkan momen tersebut adalah seperti pribahasa sekali lempar tiga lalat itu langsung mati.

“Mengapa ini adalah momen sekali lempar tiga lalat itu langsung mati,” kata Denny

Ada beberapa keganjalan, yang pertama Megawati sebagai seorang Ketua Umum partai duduk pada kursi yang memilki sandaran lebih tinggi dari seorang presiden.

“Satu adalah Megawati sebagai Ketum partai, atau Ketua Umum partai, ini ditunjukkan ke super poweranya. Mengapa beliau duduk di meja dengan sandaran atau backrest yang lebih tinggi,” kata Denny

Baca Juga: Mie Goreng Kekinian Ala Café Cocok untuk Ide Jualan

Selain itu, kursi yang digunakan Megawati terlihat lebih nyaman dari Jokowi.

Sedangkan, Jokowi menggunakan sejenis kursi meja makan dan setara dengan kursi yang dipakai Puan.

Jokowi seperti sedang datang ke ruangan orang yang lebih penting daripada dia.

“Terus ada pengempuknya, dan terlihat lebih nyaman dibandingkan kursi yang digunakan oleh pak Jokowi yang sama dipakai oleh pak Jokowi yang sama seperti kursi-kursi yang dipakai oleh mbak Puan,”

“Sejenis kursi makan, yang memang ditaruh, kaya tamu yang datang, ke ruangan seseorang yang lebih penting,” kata Denny

Denny menjelaskan, kurang penjelasan apalagi, seorang perempuan sudah lanjut usia. Dimana, Jokowi terlihat seperti berserah dengan kakinya yang terbuka, badannya yang lembek atau miring ke belakang.

“Coba kurang apalagi, seseorang perempuan di depan presiden perempuannya sudah nenek-nenek dan sudah lanjut usia,”

“Dan pak Jokowinya disitu memang terlihat seperti berserah, dengan kakinya yang terbuka. Badannya yang lembek, atau miring ke belakang,” kata Denny

Seorang presiden yang tidak memiliki satu kendali terhadap situasi yang ada pada momen tersebut.

“Dan pandangannya ini, seakan-akan memang tidak memiliki satu kendali terhadap situasi yang ada disitu,” kata Denny

Alasan kedua, masyarakat Indonesia memang lebih sayang kepada orang yang terlihat terdzolimi.

Baca Juga: Lirik Lagu ‘Ribuan Hati’ dari Rizky Febian OST My Lecturer My Husband Season 2

“Kedua, pak jokowi yang memang ini orang Indonesia ini memang paling sayang sama orang yang terdzolimi,” kata Denny

Dari momen Jokowi pada video tersebut, terlihat terdzolimi, dan memang tidak ada satu pendapat buruk kepada Jokowi.

“Dari pak Jokowi disini, yang terlihat terdzolimi, ini malah enggak mendapatkan satu pendapat yang buruk,” kata Denny

Segelintir masayarakat akan berbicara bahwa presiden merendahkan dirinya.

“Memang segelintir orang akan bilang, ko presiden merendahkan dirinya, dan sebagainya,” kata Denny

Tapi, mayoritas masyarakat Indonesia menunjukkan belas kasih kepada Jokowi.

Adapun yang mengatakan Jokowi adalah sosok yang sabar, tabah, dan mengalah.

Baca Juga: Jelang Idul Adha 2022: Inilah Amalan 10 Hari Pertama bulan Dzulhijjah Sesuai Syariat

“Tapi mayoritas 90 sekian persen, pendapat ini menunjukkan bahwa kasihan pak Jokowi, dan lebih banyak lagi yang mengatakan bahwa ‘oh pak Jokowi ini adalah sosok yang sabar, sosok yang tabah, sosok yang ngalah',” kata Denny

Selain itu, seperti sosok yang mengalah kepada orang yang lebih tua dan menunjukkan sopan santunnya.

“Gak emosi, kalau wong jowo bilang ini, andhap asor, jadi kaya mengalah gituloh. Tau posisinya sebagai orang yang lebih muda, dan apapun itu dia ini tetap berusaha menunjukkan sopan santunnya,” kata Denny

Disitulah tujuannya, agar menaikkan citra Jokowi di depan bangsa yang sedang dipimpinnya.

“Dan ini semakin menaikkan citra Jokowi di depan bangsa yang di pimpinnya,” kata Denny.***

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Nurul Azizah

Sumber: YouTube Denny Darko

Tags

Terkini

Terpopuler