BeritaSampang.com - Waspada Spoiler Tambahan terbaru untuk "Stranger Things" tiba di Musim 4 dari seri fiksi ilmiah/fantasi Netflix Eddie Munson merupakan favorit dari para penggemar karena tingkah-tingkahnya.
Jelas bahwa Eddie, yang diperankan oleh Joseph Quinn, adalah jenis ketidak cocokan yang berbeda di antara para kutu buku era 80-an lainnya yang telah dikenal sejak serial tersebut memulai debutnya enam tahun lalu.
Pemimpin intens dari "Hellfire Club" yang terobsesi dengan Dungeons & Dragons adalah penggemar heavy metal dan berambut panjang. Seorang pecandu yang mengulang kelas 12 lebih banyak daripada yang bisa diingat siapa pun. Dan selera fashion yang menjanjikan untuk menjadi inspirasi untuk salah satu kostum Halloween paling populer tahun 2022.
Eddie Munson, yang disebut "pecundang" dan dibenci oleh banyak orang di kota kecilnya di Indiana, memainkan peran penting dalam melawan penjahat sejati acara itu, Vecna. Aktor Inggris Joseph Quinn berbicara kepada The Times tentang wig yang dia pakai untuk memerankan Eddie, bagaimana rasanya melawan segerombolan demobat dengan sapu dan nasib Eddie Munson di akhir musim blockbuster Duffer bersaudara.
Baca Juga: Meskipun Stranger Things 4 Telah Selesai, Anda Masih Bisa Melakukan Perjalanan ke Upside Down loh!
“Saya, seperti semua orang, benar-benar terpesona olehnya. Itu sangat nyata untuk diminta untuk berpartisipasi di dalamnya. Saya pikir setiap aktor dapat berhubungan dengan email di kotak masuk Anda yang terasa benar-benar tidak dapat diatasi dan tidak mungkin. Seperti itu tidak akan pernah terjadi.” Kata Joseph Quinn saat ditanyakan apakah ia berinvestasi dalam Stranger Things sebelum masuk ke serial tersebut.
“Saya tidak berharap untuk mendengar apa pun kembali ketika saya mengirim rekaman itu. Kemudian mereka meminta saya untuk melakukan yang lain. Dan saya mengirim kaset lain, dan saya mendapat tawaran itu. Masih membingungkan bagi saya hari ini bahwa saya diminta untuk datang dan melakukan perjalanan paling nyata dalam hidup saya dalam sebuah acara TV yang brilian.”
Eddie Munson menyukai semua hal yang memicu kepanikan setan tahun 1980-an, D&D, heavy metal, narkoba. Itu adalah saat ketika hak agama menyalahkan segala macam kejahatan pada pemujaan setan. Yang paling terkenal, West Memphis Three salah dituduh, dihukum dan dipenjara karena membunuh tiga anak laki-laki sebagai bagian dari ritual setan.
Baca Juga: 'Minions: The Rise of Gru' Diperkirakan Akan Pecahkan Rekor
“Saya pikir menggunakan Eddie sebagai kendaraan untuk alur cerita itu, itu memperkaya [narasi] dan terasa authentic seperti "Stranger Things". Sebagai penonton, kami berharap untuk menundanya entah bagaimana, untuk menganggapnya mengancam, tetapi Anda sebenarnya mulai merasa sedikit kasihan padanya. Miskin, malang, seperti yang nenek saya katakan. Dia hanya di tempat yang sempit, sungguh.”
Tapi ketika kita diperkenalkan dengan Eddie di Volume 1, dia sangat bersemangat dan bermata liar dia memancarkan potensi penjahat.
“Adegan pertama di mana Anda bertemu dengannya, dia sangat mencolok, sangat provokatif, mencari perhatian dan di wajah Anda. Jika Anda adalah orang yang tidak merespons dengan baik, Anda akan alergi. Saya merasa, ‘Akan sulit bagi penonton untuk menerima dan menyukai orang ini.’ Tapi itu adalah bukti tulisan brilian yang dimiliki [Duffer] Brothers, karena lain kali kita bertemu dengannya, ini adalah momen yang sangat lembut dengan [teman sekelas] Chrissy dan Anda mendapatkan sisi yang sangat berbeda darinya. Anda melihat antitesis dari karakter ini di episode pertama. Mereka menulisnya dengan penuh empati, dan sangat cerdas dalam bermain dengan arketipe, terutama arketipe sekolah menengah.” Kata pemeran Eddie tersebut.
Baca Juga: Puasa Arafah 9 Dzulhijjah Ikut Pemerintah atau Arab Saudi?
Eddie juga mengingatkan bahwa orang buangan bukan hanya kutu buku klub AV. Mereka juga anak-anak yang dipisahkan oleh status sosial ekonomi mereka. Eddie tinggal di trailer bobrok - kemungkinan perbedaan pembelajaran mereka, dan kurangnya kesempatan mereka.
“Sangat. Dan persahabatan adalah tema yang berharga untuk musim pertunjukan ini dan di saat-saat sulit dalam hidup kita semua. Kami membutuhkan teman, apakah itu untuk membantu kami melewati bagian sulit dari perpisahan atau mengalahkan Vecna.”
“Saya ingat Skype dengan saudara-saudara sebelum saya mendaftar, dan mereka tidak memberikan banyak. Mereka mengirimi saya beberapa email yang menanyakan apakah saya bermain gitar dan saya menjawab ya. Kemudian mereka mengirim naskahnya dan saya seperti meledak dan pergi membeli gitar sesegera mungkin dan mulai berlatih.” Kata Joseph Quinn saat ditanya apakah ia tahu tentang nasib Eddie ketika ditawari peran itu.
Baca Juga: Lirik Lagu ‘Janji Manismu’ Terry, Hatiku Membeku Mengingatkan Kata Janji Manismu
Di episode terakhir Volume 2, Eddie mendapatkan video metalnya sendiri. Dia berdiri di atas trailer di pemandangan neraka ini, mencabik-cabik "Master of Puppets" Metallica dengan gitar berbentuk V-nya.
“Itu gila. Itu melakukan banyak hal. Saya pikir ini adalah satu-satunya dunia di mana hal seperti itu bisa terjadi dan tidak terasa seperti pastiche. Rasanya tidak dipaksakan. Dan lucunya, itu tidak terasa melodramatis. Rasanya benar saja. Dan lebih dari segalanya, itu hanya terasa menyenangkan. Energi melalui seluruh jenis urutan konyol itulah yang menyatukan semua alur cerita ini. Crescendo itu sangat inventif dan akhirnya sangat menghibur.”
" Itu sangat lucu. Anda mendapatkan instruksi lucu ini dari Matt dan Ross, seperti ‘... dan kelelawar! Dan kelelawar! Dan sapu!’ Mereka berteriak ‘kelelawar!’ pada Anda dan Anda harus berpura-pura ada kelelawar di sana. Tapi itu membawa semuanya. Anda akan mendengar ‘... dan sapu! Dan kopi!’ Jika Anda memperkecil pada titik mana pun selama pembuatan film pertunjukan, Anda akan berpikir: Ini adalah kehidupan yang aneh. Tapi yang hebat.” Kata Joseph Quinn saat ditanyakan apa yang terjadi saat merekam adegan terakhir.
“Saya pikir saya hanya dikenal mungkin lima atau enam kali dalam hidup saya sebelum acara ini keluar. Ini adalah pertunjukan yang sangat besar dan bagi banyak orang, perkenalan pertama mereka dengan apa yang saya lakukan adalah Eddie, terutama dengan demografi yang lebih muda. Ini adalah hak istimewa, tapi itu sangat aneh. Ini akan membutuhkan beberapa penyesuaian.” Kata pemeran Eddie saat ditanya apakah ia lebih terkenal setelah Stranger Things 4.
“Saya telah mengirim SMS ke Duffer sebentar-sebentar selama periode hiatus dan ya, kami menguatkan diri. Ada awal, tengah, dan akhir dari setiap karakter dan saya merasa sangat tersentuh dengan sambutan yang diterima Eddie, betapa mengundangnya mereka. Ada banyak pengabdian terhadap pertunjukan dan karakternya. Saya berpikir tentang karakter yang saya sukai ketika saya tumbuh dewasa dan sekarang untuk berpikir bahwa seseorang di luar sana merasa seperti itu tentang karakter yang saya” mainkan adalah semacam masalah mental. Itu merendahkan dan sesuatu yang tidak pernah saya harapkan untuk saya rasakan.”
“Terima kasih telah memilikinya [Eddie] selama dia ada di sini.” Kata Joseph Quinn sebagai kata-kata terakhir untuk Eddie.***