Angelina Jolie dituduh Sengaja Merusak Reputasi Perusahaan Milik Brad Pritt

- 7 Juni 2022, 19:28 WIB
Angelina Jolie bersama para atlet pesenam Amerika Serikat di Washington D. C.
Angelina Jolie bersama para atlet pesenam Amerika Serikat di Washington D. C. /Instagram/@angelinajolie
BeritaSampang.com - Diketahui Brad Pitt dan Angelina Jolie sebelumnya pernah mendirikan perusahaan bersama.
 
Perusahaan yang didirikan Brad Pitt dan Angelina Jolie merupakan perusahaan yang memproduksi minuman anggur.
 
Mulanya Brad Pitt dan Angelina Jolie membeli controlling stake atau saham pengendali pada kebun anggur di Prancis Selatan.
 
Selama pernikahannya Pitt dan Jolie dibuahi enam anak dan kerap menghabiskan liburan keluarga bersama.
 
 
Bersamaan dengan kebun anggurnya mereka juga membeli sebuah rumah, Chateau Miraval.
 
Dalam penjualan Miraval tersebut, Pitt, 58, dan Jolie, 47, melalui pertempuran di pengadilan.
 
Pitt mengklaim dalam pengajuan barunya di pengadilan bahwa Jolie sengaja berusaha menyakitinya dengan menjual bunga dari bisnis itu.
 
 
Pit mengatakan bahwa mereka telah menyetujui untuk tidak menjual bunga masing-masing tanpa persetujuan yang lain.
 
People mengatakan, Jolie tidak segera menanggapi permintaan komentar yang diberikannya.
 
Pada Jumat, 3 Juni 2022, People mendapatkan informasi mengenai dokumen yang diajukan Pitt ke Pengadilan Tinggi Los Angeles County.
 
 
Pitt menyatakan hasratnya pada Miraval untuk menumbuhkan bisnisnya menjadi global dengan keuntungan jutaan dolar.
 
Karya anggurnya tersebut juga diharapkan Pitt menjadi salah satu produsen rose wine yang dihormati di dunia.
 
Pitt juga menuduh mantan istrinya tidak berkontrobusi dalam kesuksesan Miraval.
 
Pengacara Pitt menyatakan dalam pengajuannya, Tenute del Mondo menjadi pihak yang dipercaya Jolie untuk membeli bunga yang dijual tersebut.
 
 
Miliader asal Rusia, Yuri Shefler, pengendali Grup Stoli dipercaya pengacara Pitt ingin mengambil kendali atas Miraval.
 
Tim Pitt dalam pengajuannya menyatakan bahwa, Jolie melakukan penjualan secara rahasia dan sengaja melanggar hak kontraktual Pitt.
 
Dalam dokumen gugatan, Pitt meragukan bisnis yang dimiliki Shefler dan pengaruhnya terhadap reputasi merek bisnis anggur yang Pitt bangun dengan penuh perhatiannya.
 
 
"Jolie telah berusaha untuk memaksa Pitt bermitra dengan orang asing, dan lebih buruk lagi, orang asing dengan asosiasi dan niat beracun", tambah tim Pitt.
 
Sebelumnya Pitt pada gugatannya menyatakan bisnis milik Jolie berhutang pada penolakan peusahaannya yaitu Mondo Bongo.
 
Pada gugatan cerai Jolie di tahun 2016, ia diizinkan untuk menjual bagian miliknya di perkebunan, bulan September.
 
 
Untuk gugatannya, Pitt berharap untuk mendapat ganti rugi yang akan dibuktikan di pengadilan, atas penjualan yang diklaim dilakukan Jolie.
 
Pitt berharap penjualan tersebut 'null and void' atau batal atas hukum.
 
Pasal 6-1, KUH Perdata Luksemburg merupakan isi dari gugatan yang diajukan oleh tim Pit kepada pengadilan.
 
 
Sewaktu proses perceraian Pitt dan Jolie masih berlangsung di bulan Juli, Jolie sempat mengalami hal yang serupa.
 
Kala itu Jolie mengalami masalah atas penjualan Miraval di Quimicum.
 
Jolie juga meminta pengadilan California untuk mengizinkan penjualan tersebut meski masih dalam proses perceraian.***

Editor: Miftahul Arifin

Sumber: People


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah