Network
BeritaSampang.com - Cacar Monyet merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus cacar monyet pada sejumlah hewan, termasuk manusia.
Seseorang dapat terinfeksi virus setelah digigit atau dicakar hewan, bersentuhan dengan daging atau cairan tubuh hewan liar terinfeksi.
Objek terkontaminasi, atau berada dalam jarak dekat dengan orang yang terinfeksi, Virus cacar monyet umumnya bersirkulasi di antara hewan pengerat.
Baca Juga: Hukum Wudhu Sambil Telanjang Tanpa Busana, Apakah Sah Wudhunya? Begini Kata Ustadz Abdul Somad
Gejalanya dimulai dengan demam, sakit kepala, nyari otot, pembengkakan kelenjar getah bening, dan rasa lelah.
Hal ini kemudian diikuti oleh munculnya ruam yang membentuk lepuh dan krusta pada kulit.
Pasein yang diduga mengidap penyakit cacar monyet ini menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) rupanya memilki penyakit lain bukan cacar monyet setelah dilakukan penelitian, dan yang demikian terbukti secara ilmiah kedokteran.
Hal itu dilakukan penelitian kepada sembilan paseien penderita yang diduga mengidap penyakit cacar monyet, namun sembilan pasien tersebut di diagnosa memilki penyakit lain diluar penyakit cacar monyet.
Info lebih lanjut dan harus diketahui bersama sampai saat ini Indonesia belum memilki pasien yang menderita penyakit cacar monyet.
Juru Bicara Kemenkes, Mohammad Syahril memberikan pernyataan bahwa sembilan pasien yang diduga memiliki penyakit cacar monyet adalah bukan, melainkan pasein tersebut ada penyakit lain.
Artikel Rekomendasi