Cara Melaksanakan Salat Jenazah Mayit Laki-Laki

23 September 2021, 08:05 WIB
Ilustrasi Kematian /iStock

BeritaSampang.com - Salat jenazah merupakan salat yang dikerjakan untuk menyolati jenazah orang Islam, baik laki-laki maupun perempuan. Cara salat jenazah adalah dikerjakan dengan empat kali takbir dalam satu kali berdiri. Tanpa adanya rukuk, sujud dan gerakan salat lain pada umumnya.

Kemudian dalam pelaksanaan salat jenazah juga terdapat aturan mengenai posisi imam ketika menyolati jenazah laki-laki dan jenazah perempuan.

Cara salat jenazah untuk jenazah laki-laki adalah posisi imam berada sejajar dengan kepala jenazah. Salat jenazah dilaksanakan ketika mayit atau jenazah telah dimandikan dan dikafani.

Berikut adalah pembahasan singkat mengenai salat jenazah dalam Islam, dari mulai hukum, rukun, tata cara hingga bacaan salat jenazah yang yang dilansir dari KabarLumajang.com melalui berbagai sumber.

Baca Juga: Salat Hajat, Ibadah Perantara Memohon Dikabulkannya Keinginan (Tata Cara, Niat dan Doa)

Hukum Salat Jenazah

Adapun mengenai hukum sholat jenazah adalah fardu kifayah. Fardu kifayah artinya kewajiban dalam Islam yang jika sudah dilaksanakan oleh sebagian orang, maka sebagian yang lain sudah terbebas dari dosa, namun jika kewajiban tersebut tidak ada satu pun yang melaksanakannya, maka semua berdosa.

Rukun Salat Jenazah

Sebelum mengerjakan salat jenazah sama dengan salat pada umumnya, yakni harus bersuci terlebih dahulu dengan wudu dan menutup aurat. Selain itu ada rukun yang harus dipenuhi, agar salat yang dikerjakan bisa sah sekaligus menjadi tambahan pahala di sisi Allah.

Berikut adalah rukun salat jenazah:

Niat

Berdiri bagi yang kuasa
Takbir 4 kali
Membaca Al-Fatihah setelah takbir pertama
Membaca sholawat kepada Nabi Muhammad setelah takbir kedua
Berdoa setelah takbir ketiga
Berdoa setelah takbir keempat
Membaca salam.

Tata Cara dan Bacaan Salat Jenazah

Berikut adalah tata cara salat jenazah beserta bacaan salat jenazah lengkap arab latin dan terjemahnya. Jenazah diletakkan di Sebelah Kiblat orang yang Melakukan Salat
Letakkan kepala jenazah berada pada posisi sebelah kanan dan kakinya di sebelah kiri (di hadapan orang yang melakukan salat).

Baca Juga: Inilah Keutamaan-Keutamaan Salat Duha Selain Mendapat Rezeki

Niat Salat Jenazah Laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Latin: Usholli 'ala hadzal mayyiti arba'a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma'muman lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta'ala."

 

Takbir Pertama atau Takbiratul Ihram

Bacaan setelah takbir pertama salat jenazah adalah membaca surat Al-Fatihah

Takbir Kedua Salat Jenazah

Berikut adalah bacaan takbir kedua sholat jenazah, di mana pada takbir kedua adalah membaca sholawat.

أللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى أَلِ إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى أَلِ إِبْرَاهِيْمَ فِى اْلعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَّجِيْدٌ

Latin: Allahumma shalli 'alaa muhammadin wa 'alaa aali muhammadin kamaa shallaita 'alaa ibraahimm(a) wa 'alaa aali ibrahimm(a) wa baarik 'alaa muhammadin wa 'alaa aali muhammadin kamaa baarakta 'alaa ibraahimm(a) wa 'alaa aali ibraahimm(a) fiil'aalamiina innaka hamiidun mjiidu(un)
Artinya : “Ya Allah, berilah rahmat kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung. Berilah berkah kepada Muhammad dan keluarganya (termasuk anak dan istri atau umatnya), sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”

Takbir Ketiga Salat Jenazah

Bacaan takbir ketiga pada salat jenazah ialah membaca doa bagi jenazah, berikut adalah bacaan doa pada takbir ke tiga.

الَّلهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وأَكْرِمْ نُزُوْلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِمَاءٍ وثَلْجٍ وَبَرَدٍ وَنَقِّهِ مِنَ اْلخَطَايَا كَمَا يُنَقَى الثَوْبُ اْلأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ وأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وأََهْلًا خَيْراً مِنْ أَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْراً مِنْ زَوْجِهِ وَقِهِ فِتْنَةَ القَبْرِ وَعَذَابَ النَّارِ

Allahumma agfirlahuu warhamhuu wa 'aafihii waa'fu 'anhuu wa akrim nuzuulahuu wa wassi' madkhalahuu waagsilhu bimaa-in wa tsaljin wa baradin wa naqqihii minal khathaayaa kamaa yunaqiits tsaubul abyadhu minaddanasi wa abdil-hu daaran khairan min daarihi wa ahlan khairan min ahlihi wa zaujan khairan min zaujihi wa qihi fitnatal qabri wa 'adazaabannaar(i)
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, maafkanlah dia, ampunilah kesalahannya, muliakanlah kematiannya, lapangkanlah kuburannya, cucilah kesalahannya dengan air, es dan embun sebagaimana mencuci pakaian putih dari kotoran, gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik, gantilah keluarganya dengan keluarga yang lebih baik, gantilah istrinya dengan istri yang lebih baik, hindarkanlah dari fitnah kubur dan siksa neraka."

Takbir Keempat Salat Jenazah

Bacaan salat jenazah pada takbir keempat adalah sama membaca doa bagi jenazah. Berikut adalah bacaan doa salat jenazah pada takbir keempat.

اَلَّلهُمّ لاَتَحْرِمْنا أَجْرَهُ وَلاَتَفْتِِنَّا بَعْدَهُ

Latin: Allahumma laa tahrimnaa ajrahu walaa taftinnaa ba'dah(u)
Artinya: "Ya Allah, janganlah Engkau haramkan Kami dari pahalanya, dan janganlah Engkau beri fitnah pada kami setelah kematiannya."

Salam

Pada gerakan terakhir sebagai cara sholat jenazah adalah mengucapkan salam dengan memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri.
Demikian pembahasan singkat mengenai berbagai aturan dalam pelaksanaan salat jenazah bagi mayit laki-laki mulai hukum, niat, rukun, bacaan dan tata cara salat jenazah. Wallahu a’lam.***

 

Editor: Alfiyah Rizzy Afdiquni

Sumber: Kabar Lumajang

Tags

Terkini

Terpopuler