BeritaSampang.com - Bab: Dalil bahwa tidurnya orang yang duduk tidak membatalkan wudlu (الدليل على أن نوم الجالس لا ينقض الوضوء)
Baca Juga: Kisah Perjalanan Pertama Nabi Muhammad SAW ke Negeri Syam
حدثني زهير بن حرب حدثنا إسمعيل ابن علية ح وحدثنا شيبان بن فروخ حدثنا عبد الوارث كلاهما عن عبد العزيز عن أنس قال أقيمت الصلاة ورسول الله صلى الله عليه وسلّم نجي لرجل وفي حديث عبد الوارث ونبي الله صلى الله عليه وسلم يناجي الرجل فما قام إلى الصلاة حتى نام القوم
564. Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Ismail bin Ulayyah --lewat jalur periwayatan lain-- dan telah menceritakan kepada kami Syaiban bin Farrukh telah menceritakan kepada kami Abdul Warits keduanya meriwayatkan dari Abdul Aziz dari Anas dia berkata, "Shalat diiqamatkan, sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membisiki seorang laki-laki." Dan dalam hadits Abdul Warits, "Dan Nabi Allah membisiki seorang laki-laki, lalu beliau tidak mendirikan shalat hingga kaum tersebut tertidur."***
Baca Juga: Tafsir Ibnu Katsir Ayat ke-194 Surah Al-Baqarah Disertai dengan Terjemahannya
Artikel Rekomendasi