Tafsir Ibnu Katsir Ayat ke-276 dan 277 Surah Al-Baqarah Disertai dengan Terjemahannya

- 14 November 2021, 20:30 WIB
Ilustrasi Membaca Surat Al Baqarah Ayat 285-286.
Ilustrasi Membaca Surat Al Baqarah Ayat 285-286. /Pixabay/hmzasefaa /

Hadits tersebut juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah. Yang demikian itu dari sisi muamalah, dan itu jelas bertentangan dengan tujuan mengambil riba supaya banyak.

Baca Juga: Haram Mendahului Imam Dalam Setiap Gerakan Sholat : Shahih Muslim 646 Kitab Shalat

Firman Allah, ( وَیُرۡبِی ٱلصَّدَقَـٰتِۗ ) "Dan Allah menyuburkan sedekah." Kata itu dibaca dengan memberikan dhammah pada huruf "ي". Kata "يُرْبي" tersebut berasal dari kata ( "ربا الشيء يربو","ارباه يربيه ) yang berarti memperbanyak dan mengembangbiakkan. Ada juga yang membacanya, "يُرَبِّي" dengan mem berikan dhammah pada huruf "ي" dan disertai dengan tasydid pada "ب", yang berasal dari kata, "التربية".

Imam al-Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah, ia mencerita kan, Rasulullah pernah bersabda:

( من تصدق بعدل ثمرة من كسب طيب، ولا يقبل الله إلا الطيب، فإن الله يتقبلهـا بيمينه، ثم يربيها لصاحبها كما يربي أحدكم فلوه، حتى يكون مثل الجبل. )

"Barangsiapa bersedekah senilai satu kurma yang dihasilkan dengan usaha yang baik (halal) dan Allah tidak menerima kecuali yang baik, maka sesung guhnya Allah menerimanya dengan tangan kanan-Nya, lalu memeliharanya untuk pelakunya, seperti halnya seseorang di antara kalian memelihara anak kudanya hingga menjadi sebesar bukit." (HR. Al-Bukhari). Dan hal yang sama juga diriwayatkan Imam Muslim, Imam at-Tirmidzi dan an-Nasa'i.

Baca Juga: Tafsir Ibnu Katsir Ayat ke-257 Surah Al-Baqarah Disertai dengan Terjemahannya

Firman Allah berikutnya:

( وَٱللَّهُ لَا یُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ أَثِیمٍ )

"Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran dan selalu berbuat dosa."

Halaman:

Editor: Solehoddin

Sumber: Tafsir Ibnu Katsir


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini