Inilah Empat Waktu Mustajab Untuk Berdoa Agar Doa Cepat Terkabul, Penjelasan Syekh Muhammad Jaber

BeritaSampang.com - Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Qur'an Surah Al-A'raf Ayat 55

اُدْعُوْا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَّخُفْيَةً ۗ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِيْنَ 
ud'uu robbakum tadhorru'aw wa khufyah, innahuu laa yuhibbul-mu'tadiin

"Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas."
(QS. Al-A'raf 7: Ayat 55)

Pada ulasan kali ini Syekh Muhammad Jaber, menjelaskan tentang, Inilah Empat Waktu Mustajab Untuk Berdoa Agar Doa Cepat Terkabul.

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Shalawat Ibrahimiyah Menjadi Shalawat Nomor Satu, Penjelasan Syekh Ali Jaber

Seperti dilansir BeritaSampang.com dari kanal YouTube Sahabat شيخ محمد جابر,
14 Desember 2021, berikut penjelasannya.

Penjelasan Syekh Muhammad jaber bahwasanya orang yang paling malas adalah orang yang tidak mau beda kepada Allah Swt.,

"Orang yang paling malas diantara kita siapa? Orang yang paling malas yang tidak bisa angkat tangan untuk berdoa memohon kepada Allah Swt., itu orang yang paling malas." Ujar Syekh Muhammad Jaber.

Baca Juga: Syekh, Apa Hukum Berkhalwat Tapi Tidak Menghitung Shalawatnya, Penjelasan Syekh Muhammad Jaber

Tidak ada kata mustahil bagi Allah Swt., maka mintalah, berdoalah, memohon kabulkan hajat, dengan cara mencari waktu mustajab diantara adzan-iqamah, saat sujud, sepertiga malam, saat turun hujan.

"Kalau kita tidak memohon kepada Allah Swt., kita tidak meminta hajat kepada Allah Swt., terus kita mau minta ke siapa lagi? Tidak ada istilah mustahil disisi Allah Swt., punya hajat, serahkan kepada Allah Swt., mohon kepada Allah Swt., cari waktu mustajab antara adzan-iqamah, saat sujud, sepertiga malam, saat turun hujannya. Berdoalah kepada Allah Swt., dengan yakin." Terangnya lagi.

Berdoa kepada Allah Swt., dengan keyakinan dan keimanan karena hanya Allah Swt yang bisa mengabulkan doa dan hajat manusia.

Baca Juga: Hukum Akad Nikah dengan Perbuatan, Penjelasan Fikih Munahakahat

"Berprasangka baik kepada Allah Swt., bahwa Allah Swt., menerima dan kabulkan doa kita 'doalah dengan iman dan yakin bahwa Allah Swt., ijabah doa kita' semoga Allah Swt., kabulkan doa dan hajat kita, Aamiin Ya Robbal Alamin." Imbuhnya.