Tingkatan Ikhlas Terendah Seorang Hamba, Penjelasan Ust Adi Hidayat

BeritaSampang.com - Dalam Jurnal Indonesia Sehat tahun 2005, didamaikan bahwa shalat merupakan gerakan alternatif untuk melatih ketahanan otot yang teratur dan berkesinambungan.

Demikian pula dengan zakat. Tubuh seseorang yang gemar bersedekah (termasuk zakat) akan menghasilkan hormon serotonin yang berfungsi mengatur suasana hati dan mencegah depresi.

Dengan ini, bersedekah kepada saudara muslim yang lain bisa dikaitkan dengan agar hajat lekas di kabulkan oleh Allah Swt.,

Baca Juga: Terdapat Ibadah yang Jika Dilakukan Langsung Mendapatkan Balasan Dari Allah, Penjelasan Ust Khalid Basalamah

Dalam hal ini bisakah melakukan ibadah dengan harapan agar hajat lekas dikabulkan oleh Allah Swt., Hal ini akan disampaikan Oleh Ustadz Adi Hidayat.

Seperti dilansir BeritaSampang.com dari PortalJember.com berjudul, "Niat Bersedekah agar Hajat Segera Terkabul, Ustadz Adi Hidayat Sebut Tingkatan Ikhlas yang Paling Rendah"

Menanggapi pertanyaan tersebut Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa hal yang demikian merupakan fitrah seorang manusia.

Mereka melakukan ibadah seperti sholat, bersedekah, atau berpuasa agar kemudian hajat yang diminta segera terkabul.

"Ini biasa memang tipikal di antara sifat manusia itu ingin beramal dengan mendapatkan kompensasi," kata Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Jika Ingin Didatangkan Oleh Allah Swt., Lakukanlah Ini, Penjelasan Habib Novel Alaydrus

"Wajar itu nggak apa-apa itu sesuai fitrahnya, itu ada di Quran surah ketiga Ali-Imran ayat 133," imbuhnya.

Maka yang demikian ini kata Ustadz Adi Hidayat adalah termasuk ke dalam tingkatan ikhlas yang paling rendah.

Kendati demikian, seseorang yang niat bersedekah agar Allah mengabulkan hajatnya, ini hukumnya boleh dalam Islam sebab tujuannya tetap Allah.

"Dan bergegaslah anda memohon ampunan kepada Allah kemudian liat kalimatnya, berharaplah bisa mendapatkan surga yang seluas langit dan bumi," kata Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Terdapat 3 Kalimat Doa yang Dilakukan Oleh Nabi Muhammad Untuk Menghadapi Kesulitan: Ust Khalid Basalamah

"Jadi Quran mengatakan silahkan anda berharap, jadi mengerjakan amalan supaya bisa masuk surga, itu puncak tertingginya," ujarnya.

"Jadi kalau kita misalnya mengatakan saya sholat karena Allah, iya. Saya sholat ingin mendapatkan surga boleh nggak, boleh," imbuhnya.

"Tapi itu tingkatan paling bawah, puncak tertingginya saya nggak peduli mau masuk surga atau kemana pun terserah Allah yang penting saya sholat Allah ridho," pungkasnya.***(Lyrene Widia)