Network
BeritaSampang.com - Salah satu cara mudah mendapatkan pahala yang sangat besar bagi seorang suami adalah menyenangkan istrinya dengan mengajak jalan-jalan, menurut Buya Yahya.
Tidak hanya mengajak jalan-jalan, membelikan makanan kesukaan istri juga merupakan cara agar suami mendapatkan pahala.
Seperti yang akan disampaikan oleh Buya Yahya terkait dengan hal diatas sebagai berikut:
Baca Juga: Hukum Tidak Berurutan Membaca Surah Al-Qur'an Ketika Shalat, Penjelasan Ust Abdul Somad
Seperti dilansir BeritaSampang.com dari PortalJember.com berjudul, "Benarkah Jalan-jalan dengan Istri Keutamaannya Besar? Ini Jawaban Buya Yahya"
Untuk menjawabnya, Buya Yahya menjelaskan terlebih dahulu terkait martabat dari ibadah sehingga bisa mengetahui mana yang lebih bagus di antara ibadah.
Misalnya, dalam keadaan normal, maka sholat berjamaah di masjid bagi laki-laki adalah lebih utama dibanding sholat sendiri di rumah.
Baca Juga: Keistimewaan Pada Waktu Subuh yang Harus Kamu Ketahui, Penjelasan Ust Adi Hidayat
Akan tetapi, dalam keadaan tertentu sholat di rumah bagi laki-laki bisa menjadi lebih utama dibanding di masjid.
Keadaan yang dimaksud Buya Yahya misalnya ketika ternyata di rumah ada ibu atau istri yang sedang sakit sehingga tidak bisa ditinggal ke masjid.
Artinya, suatu ibadah bisa jadi lebih tinggi keutamaannya dibanding yang lain jika dalam kondisi tertentu.
Begitu pula dengan menyenangkan istri dengan mengajak jalan-jalan atau traktir, dalam keadaan tertentu.
Baca Juga: Jika Ingin Mendapatkan Rumah Di Surga Bacalah Ini 10x Dalam Sehari, Penjelasan Syekh Ali Jaber
"Istrinya pun selama ini sibuk dengan ngurusi anak dan lainnya, kesibukannya Masya Allah," kata Buya Yahya.
Kemudian istrinya suatu hari ingin sesekali diajak jalan-jalan oleh suaminya.
"Kalau kasusnya semacam ini, bukan istri yang menuntut, sesaat-sesaat, mungkin juga mengubah suasana, maka ini bisa menjadi ibadah yang lebih bagus dari yang lainnya bagi seorang suami," ungkap Buya Yahya.
Jalan-jalan dan traktiran tersebut bisa menjadi bentuk apresiasi suami terhadap istri yang sudah kerja keras sehingga layak mendapatkannya.
Baca Juga: Setelah Shalat Maghrib Bacalah Ini Agar Selamat Dari Api Neraka, Penjelasan Habib Novel Alaydrus
Akan tetapi, jangan sampai menjadi alasan istri untuk selalu menuntut suami agar mau mengajaknya jalan-jalan dan traktir setiap hari.
Apalagi jika sampai memberatkan suami dan mengacaukan keuangan rumah tangga. Harus disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan.
Maka menurut Buya Yahya, mengajak jalan-jalan istri bisa menjadi lebih utama jika memang diperlukan semacam itu untuk menjaga keindahan rumah tangga.
Misalnya, suami jarang ada waktu bersama dengan istrinya atau sang istri selama ini sudah rela kerja keras demi membantu suami.
Baca Juga: Ketika Orang-Orang yang Beriman Meninggal Maka Akan Bertemu Dengan, Penjelasan Ust. Khalid Basalamah
"Bolehlah sesaat-sesaat semacam itu untuk mengubah suasana untuk menciptakan keindahan," kata Buya Yahya.
"Maka ketahuilah wahai suami, ibadahmu yang luar biasa saat ini adalah menemani keluargamu untuk makan bersama, nyenengin istrinya, itu lebih bagus dari yang lainnya dalam keadaan darurat semacam itu," tutupnya.
Wallahu a’lam.***(Farhan Alam/PortalJember.com)
Artikel Rekomendasi