Network
BeritaSampang.com - Sebelum memasuki bulan suci Ramadhan dan berpuasa wajib, rupanya bulan Sya'ban adalah bulan yang juga penuh dengan kebaikan.
Bulan Sya'ban adalah bulan yang baik untuk melakukan ibadah puasa sunnah, hal ini juga dilakukan oleh Nabi Muhammad saw, Menurut Ustadz Adi Hidayat.
Dalam hal ini, Ustadz Hidayat akan menjelaskan berapa hari pelaksanaan puasa sunnah di bulan Sya'ban ini.
Baca Juga: Arti Jika Anda Memimpikan Orang yang Sudah Meninggal, Penjelasan Buya Yahya
Seperti dilansir BeritaSampang.com dari PortalJember.com berjudul, "Berapa Lama Puasa Sya'ban? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat"
Puasa dalam agama Islam adalah salah satu bentuk ibadah yang dicintai oleh Allah, baik itu puasa sunnah maupun wajib.
Selain sebagai ibadah, puasa juga dapat memberikan efek yang baik bagi kesehatan tubuh manusia.
Baca Juga: Mendekati Bulan Suci Ramadhan, Jangan Lupa Niat untuk Melakasanaka Shalat Witir dan Shalat Tarawih
Umat Islam melaksanakan puasa wajib setiap tahun pada bulan Ramadhan sekaligus menunaikan salah satu Rukun Islam.
Sebelum menghadapi bulan Ramadhan, umat Islam bertemu dengan dua bulan pembukanya yang juga termasuk pada bulan suci, yaitu Rajab dan Sya'ban.
Di bulan Sya'ban, Rasulullah mencontohkan dan menganjurkan umatnya untuk memperbanyak puasa sunnah.
Baca Juga: Inilah Beberapa Amalan Menyambut Datangnya Bulan Suci Ramadhan Nomor Satu dan Nomor Tiga Harus Diperhatikan
Memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya'ban merupakan sebuah bentuk persiapan lahir batin dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Puasa dalam agama Islam adalah salah satu bentuk ibadah yang dicintai oleh Allah, baik itu puasa sunnah maupun wajib.
Selain sebagai ibadah, puasa juga dapat memberikan efek yang baik bagi kesehatan tubuh manusia.
Baca Juga: Inilah Beberapa Amalan Menyambut Datangnya Bulan Suci Ramadhan Nomor Satu dan Nomor Tiga Harus Diperhatikan
Umat Islam melaksanakan puasa wajib setiap tahun pada bulan Ramadhan sekaligus menunaikan salah satu Rukun Islam.
Sebelum menghadapi bulan Ramadhan, umat Islam bertemu dengan dua bulan pembukanya yang juga termasuk pada bulan suci, yaitu Rajab dan Sya'ban.
Di bulan Sya'ban, Rasulullah mencontohkan dan menganjurkan umatnya untuk memperbanyak puasa sunnah.
Baca Juga: Jam Berapakah Pelaksanaan Shalat Dhuha yang Paling Afdhal? Berikut Penjelasan Rinci dari Buya Yahya
Memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya'ban merupakan sebuah bentuk persiapan lahir batin dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Lantas, berapa hari idealnya puasa sunnah di bulan Sya'ban? Berikut penjelasan Ustadz Adi Hidayat.
"Kalau ada redaksi perbanyak, ini dalam hukum fiqih dapat relatif sifatnya sesuai yang menunaikan," jelas Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Ingin Buah Semangka yang Anda Beli Memiliki Rasa Manis dan Berwarna Merah? Berikut Tipsnya
Jadi, lamanya puasa di bulan Sya'ban itu relatif sesuai dengan kemampuan setiap individu yang menunaikannya.
Menurut Ustadz Adi Hidayat, lamanya pelaksanaan puasa sunnah di bulan Sya'ban bergantung pada kemampuan setiap individu.***(Jansilmi Nur Al-Zia/PortalJember)
Artikel Rekomendasi