Bagaimana Cara Memilih Hewan Kurban di Tengah Wabah PMK? Simak Berikut Kriterinya

 

Kekhawatiran tersebut disebabkan, sapi kerap kali menjadi alternatif yang memungkinkan untuk dijadikan hewan kurban selain kambing. 

 

Dalam artikel ini akan dibahas cara memilih hewan kurban di tengah wabah PMK.

 

 

Tidak hanya itu, artikel ini juga akan menguraikan kriteria-kriteria hewan yang boleh dijadikan kurban.

 

Pasalnya, sesuai syariat Islam semua hewan tidak bisa dijadikan hewan kurban. 

 

Hewan yang dikurbankan harus memiliki kriteria sesuai dengan ajaran Islam yang berlaku. 

 

Berikut kriteria hewan yang diperbolehkan untuk dijadikan kurban: 

 

Pertama, hewan kurban harus sehat, enak dipandang mata, dan mempunyai anggota tubuh lengkap atau tidak cacat.

 

Kedua, hewan kurban harus memenuhi kriteria musinnah.

 

Musinnah bisa diartikan sebagai hewan yang sudah cukup umur. 

 

Unta dikatakan cukup umur bila ia berumur lebih dari lima tahun.

 

Sedangkan sapi atau kerbau berumur lebih dari dua tahun.

 

Sementara kambing atau domba berumur lebih dari satu tahun.

 

Itulah kriteria yang harus diperhatikan dalam memilih hewan kurban. 

 

 

Di lain sisi, meski hewan yang dijual untuk kebutuhan kurban sudah memiliki Surat Keterangan Sehat Hewan (SKKH), kita juga perlu memperhatikan secara langsung kondis hewan kurban ketika membelinya di tengah wabah PMK.

 

Sementara itu, berikut tips memilih hewan kurban di tengah wabah PMK:

 

Hewan dilihat di sisi kanan, kiri depan dan belakang untuk melihat kondisi fisiknya.

 

Harus memeriksa kaki dan kuku hewan kurban yang hendak dibeli.

 

Memberi pakan pada hewan, dan memeriksa secara seksama lubang tubuh dan mata. 

 

Sebelum membeli, pembeli hendaknya meminta pedagang untuk menjalankan hewan yang mau dibeli.

 

Memeriksa cermin hidung. Apabila kering maka menunjukkan hewan tersebut sakit atau demam.

 

Itulah kriteria dan tips memilih hewan kurban di tengah wabah PMK.***