BeritaSampang.com - Inggris mencatat sebanyak 249 kasus baru SARS-CoV-2 varian Omicron menambah total warga terjangkit menjadi 817 orang.
Menurut otoritas kesehatan Inggris pada Kamis, 9 Desember 2021. angka harian terbaru itu muncul setelah 131 kasus baru varian Omicron terkonfirmasi sehari sebelumnya.
Dalam konferensi pers Downing Street pada Rabu, 8 Desember 2021. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan bahwa peningkatan dua kali lipat kasus varian tersebut dapat terjadi antara dua hingga tiga hari, seraya menyoroti betapa cepatnya penularan galur baru tersebut.
Baca Juga: Pentingnya Dalam Menjaga Kesehatan Akal Dan Fikiran
Peningkatan infeksi varian tersebut menunjukkan penyebarannya lebih cepat daripada yang diperkirakan Johnson.
Menurut data resmi otoritas kesehatan pada Kamis, Inggris melaporkan 50.867 infeksi baru COVID-19, sehingga total kasus di negara itu mencapai 10.660.981.
Negara tersebut juga melaporkan tambahan 148 kematian terkait COVID-19, sehingga menambah jumlah kematian akibat penyakit itu menjadi 146.135.
Baca Juga: Peemusuhan Dapat Menyebabkan Gangguan Kejiawaan
Johnson mengumumkan bahwa Inggris akan beralih ke langkah pembatasan "Rencana B" guna melawan penyebaran cepat varian Omicron pada musim dingin.
Artikel Rekomendasi