Presiden Jokowi Minta Jemaah Haji yang Pulang Lakukan Vaksin Booster

- 19 Juli 2022, 15:27 WIB
Para Jemaah haji yang tiba di Indonesia diminta melakukan vaksinasi booster.
Para Jemaah haji yang tiba di Indonesia diminta melakukan vaksinasi booster. /ANTARA FOTO/Umarul Faruq/

BeritaSampang.com - Jemaah haji yang baru saja pulang dari tanah suci diminta untuk melakukan vaksin booster begitu tiba di Indonesia.

Hal itu merupakan permintaan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang meminta para Jemaah haji untuk bersedia mengikuti program vaksinasi booster untuk menekan laju peningkatan penularan Covid-19.

Presiden Jokowi memastikan para Jemaah yang melakukan vaksinasi booster dapat dilayani di asrama haji sembari menunggu kepulangan ke daerah asal.

Baca Juga: Ngaku Suka Ngelawak Bareng Andre Taulany Ketimbang Sule, Ini Penjelasan Nunung

Lebih lanjut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjelaskan secara detail permintaan Presiden Jokowi kepada para Jemaah haji yang baru saja tiba di Indonesia.

“Bapak presiden memberikan arahan untuk semua Jemaah haji yang baru pulang dan belum di-booster diminta sambil menunggu di asrama haji sebelum dijemput oleh keluarganya bisa di booster,” ujar Menkes, Budi Gunadi Sadikin dikutip BeritaSampang.com dari Pikiran-Rakyat.com, Selasa, 19 Juli 2022.

Budi Gunadi Sadikin memberi contoh tindakan yang dilakukan oleh Pemprov Jawa Timur. Dimana Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberlakukan vaksin booster bagi Jemaah haji asal Jawa Timur yang baru tiba dari Arab Saudi.

“Banyak jemaah-jemaah haji yang baru pulang, Jemaah haji yang baru pulang kita melihat bahwa di Jatim Ibu Gubernur sudah melakukan booster bagi mereka yang belum di-booster itu baik sekali," ujar Budi Gunadi Sadikin.

Baca Juga: Setidaknya 30 Penyu Hijau yang Terancam Punah Ditemukan Mati Ditikam di Sebuah Pulau Terpencil

Selain itu, Menkes Budi menegaskan vaksin booster saat ini telah menjadi syarat wajib untuk berbagai kegiatan masyarakat.

“Bapak presiden memberikan arahan agar vaksinasi booster itu dipercepat. Beberapa kegiatan masyarakat nanti akan kita minta agar diwajibkan vaksinasi booster dengan tujuan untuk melindungi masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, masyarakat Indonesia yang telah mendapat vaksin booster tercatat mencapai 53.126.957 orang pada Senin, 18 Juli 2022 kemarin.

Ini berarti terjadi penambahan penerima vaksin booster yang mencapai 70.195 orang.***

Baca Juga: Kronologi Pesawat TNI AU Jatuh Di Blora, Satu Jam Lepas Landas Lalu Hilang Kontak

Editor: Imron Basuki Rahmat

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini