Setelah Eksis 27 Tahun, Internet Explorer Resmi Pensiun Sebagai Browser

- 16 Juni 2022, 09:52 WIB
Setelah Eksis 27 Tahun, Internet Explorer Resmi Pensiun Sebagai Browser
Setelah Eksis 27 Tahun, Internet Explorer Resmi Pensiun Sebagai Browser /Pixabay/Geralt

BeritaSampang.com - Aplikasi Windows Internet Explorer resmi ditutup hari Rabu 15 Juni 2022.

Aplikasi yang berusia 27 tahun itu sekarang bergabung dengan ponsel BlackBerry, modem dial-up, dan Palm Pilots dalam pembuangan teknologi yang pernah ada.

Penutupan Internet Explorer bukanlah sebuah kejutan Pasalnya, setahun yang lalu, Microsoft mengatakan bahwa mereka akan mengakhiri Internet Explorer pada 15 Juni 2022.

Baca Juga: Samuel L Jackson Lebih Pilih Main Nick Fury di Marvel Dibanding Memenangkan Oscar

Ini merupakan langkah perusahaan tersebut untuk mendorong pengguna pada browser baru yakni Microsoft Edge yang diluncurkan pada 2015.

Perusahaan menjelaskan bahwa sudah waktunya untuk melanjutkan ke versi yang lebih baru.

“Microsoft Edge tidak hanya merupakan pengalaman menjelajah yang lebih cepat, lebih aman, dan lebih modern daripada Internet Explorer, tetapi juga mampu mengatasi masalah utama: Kompatibilitas untuk situs web dan aplikasi lawas yang lebih lama,” Sean Lyndersay, manajer umum Microsoft Edge Enterprise, tulisnya dalam postingan blog Mei 2021 dikutip BeritaSampang.com dari CNA.

Baca Juga: BTS Dikabarkan Hiatus, Begini Komentar ARMY Mancanegara

Microsoft merilis versi pertama Internet Explorer pada tahun 1995, telah menjadi browser favorit di PC Windows selama bertahun-tahun.

Namun dengan berkembangnya teknologi, para pengguna Internet Explorer mengeluh bahwa akan kelambatan IE serta  rentan terhadap crash dan terhadap peretasan. 

Pengguna pasar IE, yang pada awal 2000-an lebih dari 90 persen, mulai memudar seiring berjalannya waktu karena pengguna menemukan alternatif yang lebih menarik.

Menurut perusahaan analisis Internet Statcounter, saat ini browser Chrome mendominasi dengan sekitar 65 persen pangsa pasar browser di seluruh dunia, diikuti oleh Apple Safari dengan pangsa pasar sekitar 19 persen.***

Baca Juga: Dolly Parton Donasi Rp20 Miliar untuk Penelitian Penyakit Menular Pediatrik

Editor: Imron Basuki Rahmat

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini