Wahbah Zuhaili Mengatakan dalam tafsirnya Yaitu Salat yang di jaga pelaksanaannya pada waktu-waktunya dan memenuhi kewajiban-kewajibannya serta konsisten dalam pelaksanaannya.
Hal ini dapat menghilangkan keluh kesah dan kikir, serta salat yang sesuai rukun syarat yang sempurna dan disertai kekhusyuan juga ketundukan pada Allah dalam tiap tahapnya.
Sayyid Qutbh menulis dalam kitab tafsirnya bahwa, salat itu lebih dari sekedar rukun Islam dan simbol iman, ia adalah sarana berhubungan dengan Allah dan tindak lanjut dari pengintaian yakni kesadaran batinnya
Salat merupakan lambang ubudiyah yang tulus sebagai implementasu maqom rububiyah dan maqam ubudiyah dalam bentuk tertentu.
Baca Juga: Berikut 7 Makanan Sehat Ala Dr. Zaidul Akbar
Dan dalam hal ini salat yang tak pernah terputus karena ditinggalkannya dengan sembrono atau malas.
Istiqomah melaksanakn salat, berarti dia terus menerus berhubungan dengan Allah dan hal ini menunjukan kemantapan, keseriusan, kesungguhan dalam berhubungan dengan Allah.
Kesimpulannya Solusi dari permasalahan jiwa yakni dengan melakukan salat yang terus menerus atau Istiqomah sesuai waktu yang ditentukan juga dengan syarat dan aturan sebagaimana yang ada dalam Islam.***
Baca Juga: Lirik dan Chord Gitar Lagu 'Hujan' Jourdy Pranata
Artikel Rekomendasi