Diintimidasi saat Lakukan Liputan Kasus Penembakan Brigadir J, Kadiv Humas Mabes Polri: Akan Ditindak Tegas

16 Juli 2022, 13:43 WIB
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Dedi Prasetyo siap menindak tegas oknum polisi yang diduga melakukan intimidasi terhadap dua orang jurnalis /PMJ News

BeritaSampang.com - Dua jurnalis yang tengah melakukan liputan kasus tembak-menembak di rumah Kadiv Propam Polri, Irjen Pol. Ferdy Sambo mendapat tindakan intimidasi dari beberapa oknum.

Kasus yang menewaskan Brigadir J itu saat ini masih hangat menjadi pembicaraan masyarakat. Dikabarkan tidak hanya satu oknum polisi yang melakukan intimidasi kepada jurnalis saat tengah melakukan peliputan.

Menanggapi kasus intimidasi yang melibatkan institusi Polri, Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Polisi Dedi Prasetyo memberi pernyataan tegas akan menindak dengan tegas oknum polisi yang terbukti melakukan intimidasi terhadap jurnalis.

Baca Juga: Teka-Teki: Asah Fokusmu dengan Menemukan Satu Anjing yang Berbeda

“Anggota yang melakukan intimidasi kepada teman-teman jurnalis yang melaksanakan tugas sudah diketemukan dan akan ditindak tegas oleh Karo Provost,” kata Dedi dikutip BeritaSampang.com dari laman PortalJember.com, Sabtu, 16 Juli 2022.

Tidak hanya menyampaikan pernyataan tegasnya dalam menindak oknum polisi yang melakukan intimidasi terhadap jurnalis. Dedi juga menyampaikan permohonan maaf kepada para jurnalis yang mendapat perlakuan kurang mengenakan saat melakukan liputan kasus penembakan Brigadir J.

“Kami harapkan kejadian seperti itu tidak terulang dan Polri serta media dedikasi bersama-sama, duduk bersama-sama menyelesaikannya,” ujarnya.

Baca Juga: Teka-Teki: Bisakah Kamu Menemukan Petunjuk untuk Soal Matematika Berikut?

Dedi berharap peristiwa serupa tidak kembali terulang di masa depan.

“Komitmen pimpinan Polri akan melakukan tindakan tegas kepada anggota-anggota tersebut. Agar kejadian-kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” jelas Dedi.

Sementara Karo Provost Polri, Brigjen Pol. Benny Ali menyampaikan bahwa anggota polisi yang bertugas di rumah Kadiv Propam Polri melaksanakan pengamanan terstruktur menyangkut privasi psikologi keluarga pasca insiden penembakan.

Sehingga menurut Benny Ali ada beberapa oknum polisi yang melakukan tindakan pengamanan secara berlebihan.

“Memang kejadian kemarin itu bukan di TKP, tapi itu merupakan tempat yang dia (Ferdy Sambo) tinggali. Jadi, mereka melaksanakan tugas pengamanan terstruktur mungkin pemahaman anggota kami ini dengan pemberitaan-pemberitaan ini itu sudah menyangkut privasi dan empati,” ungkap Benny Ali. ***

Baca Juga: Resep Bikin Rendang Rumahan Ala Hotel Bintang Lima

Editor: Imron Basuki Rahmat

Sumber: Portaljember.com

Tags

Terkini

Terpopuler