Anies Baswedan Ungkapkan Peningkatan Kasus Covid-19 di Jakarta Masih Setengah Dibandingkan Gelombang Kedua

- 9 Februari 2022, 16:06 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. /Tangkap layar YouTube Anies Baswedan

BeritaSampang.com - Akibat kembali meninggkatnya kasus Covid-19 akhir-akhir ini jumlah keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di Jakarta juga meningkat.

Dari pemberitahuan Pemprov DKI Jakarta diketahui jumlah keterisian tempat tidur pasien atau Bed Occupancy Rate (BOR) Covid-19 di Jakarta mencapai 60 persen.

Namun, menurut penuturan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bahwa jumlah tersebut masih setengah jika dibandingkan dengan gelombang kedua.

Baca Juga: Ditanya Soal Poligami, Nissa Sabyan: Selagi Mendapatkan Izin dan Bisa Berlaku Adil, Kenapa Tidak?

Dikuti BeritaSampang.com dari laman PRFMnews.id berjudul "Kasus Penularan Covid-19 di Jakarta Meningkat, Anies Baswedan Sebut Masih Separuh dari Gelombang Kedua".

"Saat ini tingkat keterisian rumah sakit ada pada kisaran 60 persen yang kapasitas untuk perawatan pasien Covid-19, masih setengah dibandingkan pada saat puncak gelombang kedua tahun lalu," ungkapnya melalui akun Instagram pribadinya pada hari ini Rabu, 9 Februari 2022.

Dikatakan Anies, keterisian tempat tidur pasien Covid-19 mencapai 60 persen masih sangat kecil ketimbang gelombang kedua Covid-19 beberapa waktu lalu.

"Jadi kalau sekarang 60 persen dari kapasitas separuh saat gelombang kedua artinya memang masih amat kecil," imbuhnya.

Baca Juga: Kemenag Keluarkan Aturan Baru Pelaksanaan Ibadah di Tempat Ibadah Umum, Termasuk Aturan Berjamaah Sholat

Sebagai langkah antisipasi, Anies menyatakan Pemprov DKI Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat tidur dan kapasitas ICU. Dengan meningkatkan kapasitas diharapkan dapat menekan persentase.

"Kita terus meningkatkan kapasitas tempat tidur, kapasitas ICU di rumah sakit yang merawat pasien Covid-19. Ke depannya tentu kita akan meningkatkan kapasitas itu. Bila kapasitas meningkat, persentasenya akan mengecil. Tapi kita tetap harus hati-hati," ujarnya.

Perihal kasus kematian akibat Covid-19, kata Anies, tidak seperti gelombang kedua pada bulan Juli tahun 2021 lalu.

Baca Juga: Tips Tanaman Aglonema Dominan Pink atau Merah dan Kurangi Warna Hijau

"Bila pada saat puncak gelombang kedua yang lalu angka kematian positif Covid-19 mencapai 200-an dalam sehari. Saat ini angka kematian Covid-19 dalam kisaran 30 per hari," pungkasnya.***(Indra Kurniawan/PRFMnews.id)

Editor: Solehoddin

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah