Media Asing Soroti Singapura Tolak Masuk Ustadz Abdul Somad, Sebut Ajarannya Tidak Dapat Diterima Masyarakat

- 19 Mei 2022, 16:22 WIB
Terlihat Ustadz Abdul Somad sedang berada di ruangan berukuran 1x2 meter
Terlihat Ustadz Abdul Somad sedang berada di ruangan berukuran 1x2 meter /Instagram/@ustaszabdulsomad_official

"Somad telah dikenal untuk mengajarkan ajaran 'ekstremis dan segregasionis', yang 'tidak dapat diterima dalam masyarakat multi-ras dan multi-agama Singapura', kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan," kata Channel News Asia.

Menurut Chanel News Asia, Negara Singapura menolak kedatangan Ustadz Abdul Somad dengan alasan-alasan tertentu.

Baca Juga: Terima Gelar Kehormatan, Taylor Swift Berpidato Jelang Kelulusan: Jangan Pernah Malu

"Misalnya, Somad telah berkhotbah bahwa bom bunuh diri adalah sah dalam konteks konflik Israel-Palestina, dan dianggap sebagai operasi 'martir'," ujar Channel News Asia.

"Dia juga telah membuat komentar yang merendahkan anggota komunitas agama lain, seperti orang Kristen, dengan menggambarkan salib Kristen sebagai tempat tinggal 'jin (roh/setan)', kata MHA," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Nayeon Twice Siap Merilis Album Pertamanya Bulan Juni Mendatang

Penolakan terhadap Ustadz Abdul Somad memasuki Negara Singapura juga dikarenakan ceramahnya yang secara terbuka mengatakan kafir kepada nonmuslim.

"Kementerian mengatakan bahwa setiap kasus dinilai berdasarkan manfaatnya sendiri," tutur Channel News Asia.

"MHA berkata 'Sementara Somad telah berusaha memasuki Singapura seolah-olah untuk kunjungan sosial, Pemerintah Singapura mengambil pandangan serius tentang setiap orang yang menganjurkan kekerasan dan atau mendukung ajaran ekstremis dan segregasi'," katanya menambahkan.

Baca Juga: Ini Dia Biodata Lee Soo Hyuk, Si 'Malaikat Maut' Drama Korea Tomorrow Kesayangan Penonton!

Halaman:

Editor: Miftahul Arifin

Sumber: Channel News Asia Instagram @ustadzabdulsomad_offical


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x