Bagaimana Satu Kali Niat Puasa Ramadhan Berarati Satu Bulan Penuh? Berikut Penjelasan Rincinya

- 17 Maret 2022, 20:45 WIB
Ilustrasi membaca niat puasa Ramadhan.
Ilustrasi membaca niat puasa Ramadhan. /Pexels/ Monstera/

 

BeritaSampang.com - Saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan maka niat berpuasa merupakan esensi utama dari terlaksanya puasa tersebut.

Maka untuk menghindari lupa, seharusnya niat puasa dilakukan di malam hari sebelum tidur atau saat selasai melakasankan shalat tarawih.

Terdapat solusi yang akan mempermudah umat Islam dalam menjalankan ibadah puasa agar dengan satu kali niat bisa berarti niat satu bulan penuh.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Hidayat Tentang Pelaksanaan Puasa Sunnah Sya'ban

Seperti dilansir BeritaSampang.com dari PortalJember.com berjudul, "Baca Ini di Awal Ramadhan Sudah Wakili Niat Puasa 1 Bulan Penuh, Tak Perlu Khawatir Lupa Niat"

Puasa Ramadhan, mengingat ia adalah salah satu rukun Islam, adalah ibadah yang sangat penting untuk diperhatikan setiap unsur dan syaratnya. Termasuk niat.

Niat puasa ini menjadi pembahasan yang panjang di dalam kajian fiqih lintas madzhab. Terutama mengenai diskursus satu kali niat untuk puasa sebulan penuh.

Baca Juga: Arti Jika Anda Memimpikan Orang yang Sudah Meninggal, Penjelasan Buya Yahya

Menurut kalangan Syafi'iyah, niat puasa untuk sebulan penuh tersebut tidaklah cukup.

Meskipun telah niat satu bulan penuh, yang sah nanti hanyalah puasa hari pertama saja. Sementara puasa di hari-hari selanjutnya tetap membutuhkan niat di setiap malamnya.

Sementara, Imam Malik, yang menjadi panutan mazhab Malikiyah, menganggap niat satu bulan penuh sudah cukup untuk menggantikan niat di setiap malamnya.
Sebagian ulama Syafi'iyah menganjurkan untuk mengikuti (taqlid) pendapat Imam Malik ini.

Baca Juga: Mendekati Bulan Suci Ramadhan, Jangan Lupa Niat untuk Melakasanaka Shalat Witir dan Shalat Tarawih

Mengapa? Agar ketika seseorang lupa tidak niat di malam harinya, puasanya tetap dianggap sah.

Lantas, bagaimana niatnya?

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ كُلِّهِ فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

“Saya niat puasa Ramadan satu bulan penuh tahun ini fardlu karena Allah.”

Niat ini cukup untuk diungkapkan dalam hati saja. Namun, ada kesunnahan untuk mentalaffudzkannya (mengucapkannya dengan keras, minimal terdengar telinga sendiri).

Baca Juga: Tanya Ustad Abdul Somad, Bolehlah Bagi Perempuan Mengkonsumsi Obat untuk Menunda Haid di Bulan Suci Ramadhan?


Itu sebabnya, ketika selesai jamaah tarawih, imam shalat memimpin para jamaah untuk bersama-sama melafadzkan niat.

Itulah tadi bacaaan niat puasa Ramadhan untuk mewakili niat satu bulan penuh.***(M. Imron Fauzi/PortalJember)

Editor: Solehoddin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini