Penyakit 'Ain dan Bahayanya Melebihi dari Penyakit Sebab Sihir

- 30 Agustus 2022, 22:34 WIB
Ilustrasi.
Ilustrasi. /Pixabay/budi yanto/
 
 
BeritaSampang.com - Penyakit 'ain dalam pandangan Islam. Dalam terminologi Islam hal ini dikenal sebagai penyakit 'ain.
 
Hal ini umumnya berkaitan dengan pengaruh dari pandangan mata yang disertai sifat dengki atau iri kadang terjadi pula pada rasa takjub atau cinta terhadap yang dipandang.
 
 
Penyakit adalah kondisi abnormal tertentu yang secara negatif memengaruhi struktur atau fungsi sebagian atau seluruh tubuh suatu makhluk hidup, dan bukan diakibatkan oleh cedera eksternal apa pun.

Penyakit juga dikenal sebagai kondisi medis yang berhubungan dengan gejala dan tanda klinis tertentu.

Suatu penyakit dapat disebabkan oleh faktor-faktor eksternal seperti patogen atau oleh disfungsi internal.
 
Baca Juga: Al-Qur'an dan Hadist Melarang Makan Babi, Padahal di Jazirah Arab Sendiri Tidak Ada Babi Sama Sekali

Sebagai contoh, disfungsi internal sistem imun dapat menghasilkan berbagai penyakit yang berbeda, di antaranya berbagai bentuk defisiensi imun, hipersensitivitas, alergi, dan penyakit autoimun.

Masyakarat mengenal tidak hanya penyakit medis tapi ada juga penyakit non medis yang sebabkan oleh berbagai faktor, seperti gangguan jin kiriman.

Ada pula penyakit yang lebih mengenaskan dari pada penyakit medis dan non medis, penyakit apalaj itu?
 
Baca Juga: Jika Namanya Disebut Membuat Seluruh Penghuni Neraka Menangis, Siapakah Makhluk Itu?

Seperti dilansir BeritaSampang.com dari Instagram @bangga_menjadi_muslim berjudul, "Ada penyakit yang lebih berbahaya dan mematikan dari pada sihir"

Penyakit non medis yang nyata adanya.

Penyakit ini disebabkan oleh rasa ini atau dengki terhadap orang lain.
 
Baca Juga: Malaikat yang Bertugas Sebagai Pemikul Arasy, Malaikat Siapakah Dia?

Apakah itu?

Dia adalah Ain, Ain merupakan penyakit atau gangguan yang disebabkan pandangan mata. Disebutkan oleh Syaikh Abdurrahman bin Hasan:

"Seorang yang memandang, menimbulkan gangguan pada yang dipandangnya" (Fathul Majid Syarah Kitab Tauhid, hal. 69).

Dijelaskan oleh Al Lajnah Ad Daimah:
 
Baca Juga: Tahukah Perbedaan Iblis, Jin, dan Setan Menurut Islam?

"Ain dari kata 'aana-ya'iinu yang artinya: terkena sesuatu hal dari mata. Asalnya dari kekaguman orang yang melihat sesuatu, lalu diikuti oleh respon jiwa yang negatif, lalu jiwa tersebut menggunakan media pandangan mata untuk menyalurkan racunnya kepada yang dipandang tersebut " (Fatawa Al Lajnah Ad Daimah, 1/271).

Gangguan dari 'ain bisa berupa penyakit, kerusakant atau bahkan kematian.

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:
 
Baca Juga: Tanda Hari Kiamat! Yakjuj dan Makjuj Merupakan Dua Suku yang Memiliki Kekuatan Perusak dan Penghancur

Ain itu benar-benar ada! Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh 'ain itu yang bisa " (HR. Muslim no. 2188).

Dari Jabir bin Abdillah radhiallahu'anhu, Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:

"Sebab paling banyak yang menyebabkan kematian pada umatku setelah takdir Allah adalah ain" (HR. AI Bazzar dalam Kasyful Astar [3/ 404], dihasankan oleh Al Albani dalam Shahih Al Jami' no.1206).***
 
 

Editor: Solehoddin

Sumber: bangga_menjadi_muslim


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x