Berikut adalah Metode Terbaik dalam Menghafal Al-Qur'an

- 27 Agustus 2022, 17:58 WIB
Tujuan Seseorang Menghafal Al-Qur'an untuk Apa?
Tujuan Seseorang Menghafal Al-Qur'an untuk Apa? /pexels /
 
BeritaSampang.com - Para ahli tafsir memiliki definisi tersendiri tentang Al-Qur'an, semisal Dr. Subhi Saleh yang mendefinisikan Al-Qur'an sebagai berikut:

"Kalam Allah yang merupakan mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dan ditulis di mushaf serta diriwayatkan dengan mutawatir, membacanya termasuk ibadah".

Adapun Muhammad Ali Ash-Shabuni mendefinisikan Al-Qur'an sebagai berikut:
 
Baca Juga: Pentingnya Cinta dengan Al-Qur'an dari yang Lainnya

"Al-Qur'an adalah firman Allah yang tiada tandingannya, diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW penutup para nabi dan rasul, dengan perantaraan Malaikat Jibril dan ditulis pada mushaf-mushaf yang kemudian disampaikan kepada kita secara mutawatir, serta membaca dan mempelajarinya merupakan ibadah, yang dimulai dengan surah Al-Fatihah dan ditutup dengan surah An-Nas"

Pendekatan dari beragam disiplin ilmu menghasilkan beragam definisi yang menyoroti aspek-aspek istimewa dari Al-Qur'an.

Berbagai definisi secara istilah yang ada memiliki kesamaan maksud, yaitu firman Allah SWT yang ditularkan turun-temurun sampai zaman kita, baik secara lisan, maupun tulisan.
 
Baca Juga: Bagaimana Hukum Menelan Ludah Saat Shalat?

Al-Qaththan mendefinisikan al-Qur'an sebagai "firman Allah SWT yang diturunkan kepada Muhammad yang dapat menjadi sarana ibadah dengan membacanya."

Seperti dilansir BeritaSampang.com dari Instagram @asadedulloh METODE APA YANG PALING BAGUS UNTUK MENGHAFAL AL-QUR'AN?

Metode A si Fulan cocok, si Fulanah engga. Metode B si Fulan ga cocok, si Fulanah cocok.
 
Baca Juga: Nasihat-nasihat Imam Syafi'i yang Menggugah Keimanan

Intinya tidak ada metode yang paling bagus, yang ada hanya yang paling cocok dengan diri kita sendiri.

Dan yang paling utama adalah niat dan tekad kita dalam menghafal.

Sehebat apapun metodenya tapi kalo tidak ada niat dan tekad yang kuat maka percuma.

Tapi disini ana mau sedikit memberikan metode menghafal yang dulu ana praktekkan, metode ini ana dapat dari guru ana yaitu Ustadz Rahmat Irawan Hafidzohullahu ta'ala. Selaku mudir @spqattartil
 
Baca Juga: Bagaimana Hukum Sering Menghayal Saat Shalat, Haruskah Mengulang Shalat?

Dan insya Allah metode ini bagus banget untuk kita yang baru menghafal Al-Qur'an. Metode ini dinamakan metode "LUPAKAN"

kata ini adalah singkatan dari Lihat, Ucapkan, Pahami, Kalikan dan juga Nikmati.

1. L Lihat, maksudnya kita lihat dengan fokus, kita baca dengan seksama ayat atau halaman yang akan kita hafalkan. Dan tinggalkan segala sesuatu yang bisa menggangu kefokusan kita dalam menghafal

2. U = Ucapkan, maksudnya adalah kita ucapkan atau kita baca dengan tartil. Karena bacaan yang terburu-buru dan yang tartil hasilnya akan berbeda.
 
Baca Juga: Menjadi Wali Allah dengan Amalan-amalan Wajib dan Sunnah, Hadis Arbain An-Nawawi

Tentu yang tortil/pelan-pelan itu insha Allah lebih baik daripada yang terburu-buru.

3. P = Pahami, maksudnya adalah kita berusaha memahami ayat atau halaman yang akan kita hafal. Bagaimana caranya?

Bisa kita baca terjemahan bahasa Indonesianya. Atau kita baca asbabunnuzulnya atau boca tafsimya, tapi simpelnya baca terjemahan aja ya
 
Baca Juga: Larangan Memakai Parfum Bagi Para Wanita Muslimah, Mengapa?

4. K = Kalikan, maksudnya adalah kita ulang berkali-kali. Karena memang metode yang pada umumnya adalah dengan kita membaca berulangkali.

Namun bedanya pada metode ini kita juga harus memahami dan juga menikmati apa yang akan kita hafal.

5. N = Nikmati, nah point ini penting banget, karena memang di point ini sedikit susah. Dan niatkan di hati kita bahwa kita ingin senantiasa menikmati apa yang kita hafal, apa yang kita baca dan juga menikmati prosesnya.
 
Baca Juga: Bagaimana Hukum Menelan Ludah Saat Shalat?

Karena sejatinya hidayah untuk senantiasa menghafal Al-Qur'an saja sudah termasuk nikmat yang sangat luar biasa karena tidak semua orang mendapatkan kenikmatan mendapatkan hidayah ini.***
 

Editor: Solehoddin

Sumber: asadedulloh


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini