Baca Juga: Jangan Lupa Berdoa Saat Sedang Mudik ke Kampung Halaman, Berikut Doa Berkendara Saat Mudik
Jenis pemeriksaan kesehatan ini di antaranya meliputi skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), vaksinasi, tes antigen dan PCR hingga tes alkohol.
Untuk tes urine yang dilakukan kepada 14 orang sopir bus hasilnya bebas dari konsumsi amfetamin.
Untuk hasil skrining PTM menunjukkan bahwa rata-rata sopir bus di Terminal Kampung Rambutan mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi dan sudah mendapat penanganan pengobatan.
Baca Juga: Siagakan Personel Khusus, Basarnas Sulawesi Selatan untuk Hadapi Arus Mudik Lebaran 2022
“Kita sudah rujuk di bagian posko untuk bagian penanganan obatnya,” ujar Fitria.
Kemudian, terdapat empat orang sopir bus yang menjalani tes antigen di posko kesehatan Terminal Kampung Rambutan karena belum vaksin booster dan hasilnya negatif.
Di sisi lain, untuk vaksinasi baru dilakukan oleh penumpang sebanyak lima orang sedangkan dari sisi sopir bus belum ada yang menjalani vaksin di posko kesehatan Terminal Kampung Rambutan.
Sementara untuk tes alkohol yang biasa dilakukan melalui nafas namun kali ini diterapkan dengan tes keseimbangan badan sehingga jika sopir bus jatuh atau goyang berarti mengonsumsi alkohol.
Artikel Rekomendasi