Network
BeritaSampang.com - Belakangan ini, suhu beberapa kota di Indonesia meningkat dan menyebabkan udara menjadi lebih panas. Sinar matahari yang terpapar ke kulit dapat menyebabkan kerusakan.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di laman Instagramnya @infobmkg menjelaskan bahwa panas yang ditimbulkan saat ini dikaitkan dengan kejadian gelombang panas yang terjadi di India.
Dalam analisis klimatologi, sebagian besar lokasi-lokasi pengamatan suhu udara di Indonesia menunjukkan dua puncak maksimum, yaitu pada bulan April, Mei dan bulan September.
Baca Juga: Sinetron Dewi Rindu Tamat, Bau-Bau Zidan Kembali Ke Madina LSTS, Bikin Cemas Tim Mattar
BMKG juga menjelaskan panas yang terjadi akhir-akhir ini merupakan pengaruh dari posisi gerak semu matahari.
Hal tersebut menandakan bahwa musim kemarau akan segera berlangsung.
Pada musim kemarau, cuaca panas yang ekstrim akan menimbulkan masalah penting bagi tubuh, salah satunya masalah kulit.
Baca Juga: Inilah Potret Rumah Mewah Sisca Kohl, Seleb TikTok Sultan yang Kini Jadi Pacar Jess No Limit
Cuaca panas akan membuat kulit kering, sehingga kulit akan terlihat kusam dan tidak sehat.
Oleh karena itu, dibutuhkan perhatian lebih ekstra untuk merawat kulit. Hal ini bertujuan agar kondisi kulit dapat tetap terlindungi, sehingga mengurangi risiko kerusakan.
Ini beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menjaga kulit tetap sehat meski terpapar sinar matahari.
Baca Juga: TRENDING Siska Kohl dan Jess No limit Resmi Pacaran, Netizen: Gemes Banget
Rajin mengkonsumsi air putih
Air putih sangat penting dalam menjaga kelembaban kulit. Asupan air putih yang cukup dapat membantu menghidrasi kulit yang kering. Mengonsumsi air putih yang cukup membantu memberikan nutrisi pada kulit sehingga kulit tetap sehat.
Kebutuhan mengkonsumsi air berbeda-beda. Dilansir pada laman Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kebutuhan cairan pada orang dewasa yang disarankan yaitu sekitar delapan gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter.
Kebutuhan ini bertambah seiring dengan bertambahnya berat badan seseorang.
Menggunakan sunscreen atau tabir surya
Sunscreen adalah produk perawatan kulit yang melindungi kulit dari paparan radiasi sinar UV.
Sinar UV A dapat berdampak untuk timbulnya masalah penuaan. Sedangkan Sinar UV B dapat menyebabkan sunburn atau kulit terbakar.
Bahaya lain dari sinar UV yang fatal bagi kulit dapat menyebabkan kanker kulit. Ini akibat dari paparan sinar UV yang terlalu banyak sehingga menyebabkan pertumbuhan sel kulit menjadi tidak terkontrol.
Sebelum kita mulai beraktivitas, penggunaan sunscreen wajib dilakukan, terlebih di cuaca panas seperti sekarang.
Pentingnya penggunaan sunscreen tidak hanya agar kulit kita tetap terlihat cerah dan tidak kusam, namun juga agar terhindar dari kanker kulit
Baca Juga: 7 Bulan Di Tinggal Pergi, Gala Sky Masih Terus Mengingat Mediang Papi Dan Maminya: Papi Keren
Memakai pelembab kulit atau moisturizer
Penggunaan pelembab berfungsi untuk tetap menjaga kelembaban kulit. Manfaat ini berguna untuk mengembalikan protein keratin pada kulit.
Selain membantu menutrisi untuk membuat kulit tidak kering, pelembab kulit juga berfungsi mengurangi minyak berlebih bagi penderita kulit berminyak.
Perawatan ini merupakan perawatan menutrisi kulit dari luar dapat kita gunakan pada cuaca musim panas.
Itulah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk tetap menjaga kulit kamu tetap sehat di tengah cuaca panas yang mendera.***
Artikel Rekomendasi